Samudranesia.id – UMKM merupakan kepanjangan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Lingkup bisnis UMKM yang dilakukan secara mandiri maupun berkelompok masuk dalam golongan kecil. Untuk cara daftar UMKM sekarang ini bisa dilakukan secara online, mudah banget kan.

Pentingnya mendaftar UMKM memiliki banyak manfaat. Diantaranya seperti mendapat izin usaha pemerintah dan bisa mendapat bantuan modal dari pemerintah. Untuk mendaftar UMKM secara online, Anda bisa mengikuti langkah-langkah ini.

Persiapkan Syarat-Syaratnya

Sebelum bisnis Anda diproses dalam pendaftaran, alangkah baiknya dipersiapkan syarat-syarat secara lengkap agar tidak menghambat saat pendaftaran. Adapun syarat-syarat yang harus dipersiapkan antara lain:

Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).
Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Mempunyai Usaha Mikro.
Tidak berstatus sebagai pegawai BUMN, BUMD, PNS, dan TNI/POLRI.
Apabila memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda), melampirkan Surat Keterangan Usaha.
Tidak sedang dalam masa pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) maupun bank.

Setelah syarat-syarat telah terpenuhi, selanjutnya adalah dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan adalah sebagai berikut.

Fotokopi KTP.
Kartu Keluarga (KK).
Nomor Induk Berusaha (NIB).
Foto Usaha Skala Mikro (UMKM).
Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang merupakan dari Dinas Koperasi dan UKM daerah setempat.
Kepemilikan UMKM (menyertakan Surat Keterangan Usaha (SKU), Nomor Izin Berusaha (NIB), atau Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK)).

Cara Daftar UMKM Secara Online

Setelah syarat-sayar beserta dokumen sudah dipersiapkan, selanjutnya tinggal mendaftar secara online. Untuk cara daftar UMKM secara online bisa dengan mengikuti langkah-langkah ini.

1. Membuat Akun OSS

Kunjungi situs website https://oss.go.id
Klik pada tombol Daftar di sebelah kanan atas.
Kemudian isi data yang dibutuhkan.
Masukkan kode captcha yang tersedia.
Klik tombol Daftar yang ada di bawah.
Lalu cek email untuk verifikasi dari OSS dan salin password yang sudah dikirimkan.

2. Mendaftar UMKM di OSS

Kunjungi situs website https://oss.go.id
Jika sudah memiliki akun, silahkan login ke website tersebut.
Apabila belum memiliki akun, silahkan untuk melakukan pendaftaran akun terlebih dahulu.
Lalu klik tombol Perizinan Berusaha kemudian pilih Perseorangan.
Kemudian silahkan memilih menu Pendaftaran NIB dan disesuaikan dengan usaha yang dimiliki.
Kemudian isi data-data secara lengkap.
Klik simpan dan lanjutkan.
Dalam lanjutannya, memberikan rangkuman yang sudah diisi.
Centang pada bagian kotak disclaimer dan silahkan klik pada proses NIB.

Perlu diperhatikan juga bahwa untuk jenis usaha dengan skala kecil, Anda bisa mengajukan izin lokasi dan lingkungan apabila menjadi syarat. Pengajuan izin tersebut bisa diisi pada formulir komitmen prasarana usaha.

Selain itu apabila pelaku usaha yang domisili usahanya berbeda dengan KTP, harus melampirkan Surat Keterangan Usaha yang telah disahkan oleh instansi terkait.

Setelah mengetahui cara daftar UMKM dan manfaat dalam pemberian bantuan, Pemerintah memberikan program bantuan untuk pelaku usaha yang terdampak dari pandemi Covid-19. Pemerintah memberikan berupa program BPUM (Bantuan Produktif Usaha Mikro) atau BLT UMKM.

Bantuan tersebut diberikan kepada pelaku UMKM yang tersebar di wilayah Indonesia. Jumlah penerima selaku pelaku UMKM adalah 12,8 juta. Harapannya pelaku usaha dapat melanjutkan usahanya pada masa Covid-19.

Adapun syarat-syarat untuk bisa mendapatkan BPUM atau BLT UMKM adalah sebagai berikut.

Cara Mendaftar BPUM atau BLT UMKM

1. Syarat-Syarat BPUM atau BLT UMKM

Merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan merupakan pelaku UMKM.
Penerima bantuan BPUM wajib memiliki usaha mikro, kecil, atau menengah.
Pelaku UMKM mempunyai nomor induk kependudukan (NIK).
Pelaku UMKM yang dalam usahanya tidak sedang dalam mendapat pinjaman usaha dari bank maupun kredit Usaha Rakyat (KUR).
Pelaku UMKM bukan bagian dari anggota Polri, TNI, ASN, karyawan BUMD, dan karyawan BUMN.
Apabila alamat KTP pelaku UMKM dan domisili usaha berbeda, wajib melampirkan surat keterangan usaha (SKU).

2. Berkas-Berkas yang Harus Dipersiapkan

Mempersiapkan KTP atau NIK.
Alamat terbaru saat ini yang ditempati.
Bidang usaha yang didaftarkan untuk menerima bantuan.
Nomor telepon yang dapat dihubungi.
SKU yang apabila lokasi usaha berbeda dengan tempat tinggal pelaku usaha.

Setelah syarat-syarat sudah terpenuhi semua, pelaku usaha dapat mendaftar usahanya sebagai penerima bantuan dari pemerintah. Untuk melakukan pendaftaran, pelaku usaha dapat melakukannnya dengan langkah-langkah berikut ini.

3. Langkah-langkah Pendaftaran BPUM atau BLT UMKM

Mendatangi Dinas Koperasi dan UMKM yang dekat dengan tempat tinggal pelaku usaha dan menyerahkan syarat-syarat yang sudah dipersiapkan.
Dinas Koperasi dan UMKM akan melakukan pengecekan pada berkas-berkas yang sudah diserahkan.
Setelah pengecekan semua berkas-berkas dan syarat-syarat sesuai, usaha yang dimiiliki akan didaftarkan sebagai calon penerima BPUM. Apabila masih belum lengkap, maka diharuskan untuk melengkapi berkas-berkas terlebih dahulu.
Selanjutnya pelaku usaha menunggu pengumuman.

Apabila pendaftaran yang dilakukan sudah selesai. Anda dapat pengecekan penerima BPUM. Untuk mengeceknya Anda bisa menggunakan cara ini.

Ketik pada situs website bri.co.id/bpum.
Setelah halaman BPUM muncul, masukkan nomor KTP 16 digit.
Kemudian ketik kode verifikasi yang ada di bawahnya. Jika tidak terlihat jelas bisa klik tombol ulang.
Klik Proses Inquiry untuk melakukan pengecekan.
Apabila muncul keterangan terdaftar, maka bisa dilanjutkan proses pencairan.

Cara Mencairkan BPUM

Salah satu manfaat dari cara daftar UMKM dan mendaftar BPUM adalah untuk mendapat biaya tambahan modal. Ketika sudah selesai semua pendaftarannya, maka bisa dilakukan pencairan.

Pencairan dapat dilakukan di bank BRI, BNI, dan Kantor Pos indonesua. Untuk melakukan pencairan dari ketiganya bisa dengan langkah-langkah ini.

Melalui BRI

Pertama, pemilik usaha memeriksa pada website eform.bri.co.id bahwa benar-benar termasuk dalam penerima bantuan.
Pada halaman reservasi, terdapat kolom yang harus diisi oleh penerima bantuan. Setelah mengisi semuanya maka akan muncul nomor referensi.
Simpan nomor referensi tersebut, karena nomor tersebut sebagai syarat untuk mencairkan dana bantuan pada lembaga penyalur. Dalam hal ini maka kantor cabang bank BRI.
Pelaku usaha cukup datang sesuai jadwal yang diisi. Jika terlewat maka perlu melakukan pengisian jadwal reservasi lagi.
Selain itu juga menunjukan berkas-berkas yang menjadi syarat pencairan dana seperti buku tabungan BRI, kartu ATM, identitas pribadi, dan SKU apabila diperlukan.
Setelah bank BRI telah selesai melakukan verifikasi data maka pencairan dana dapat dilakukan dengan pengiriman ke nomor rekening BRI penerima.
Dana yang sudah dikirim dapat digunakan untuk modal usaha.

Melalui Bank BNI

Pemilik usaha akan mendapat pemberitahuan bahwa menjadi penerima bantuan BPUM.
Kemudian, pemilik usaha dapat mendatangi kantor cabang BNI dan membawa berkas-berkas yang diperlukan.
Lalu pemilik usaha akan menandatangani surat pertanggungjawaban.
Setelah itu bank BNI akan mengirim dana bantuan ke pemilik usaha yang sudah memiliki rekening BNI. Pastikan sudah memiliki rekening BNI terlebih dahulu.
Setelah itu dana yang sudah dikirim bisa digunakan untuk modal usaha.

Melalui Kantor Pos Indonesia

Pertama-tama, data pemilik usaha akan diproses di Sistem Informasi Kredit Program yang dilakukan oleh Kementrian Keuangan dan Sistem Layanan informasi Keuangan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Pemilik usaha menunggu untuk ditetapkan sebagai penerima bantuan BLT BPUM dari Kuasa Pengguna Anggaran.
Setelah itu kantor pos akan melakukan proses Know Your Customer (KYC) untuk memastikan data penerima bantuan.
Penerima dana selanjutnya akan menandatangani Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (STJM)
Penerima BPUM UMKM harus menyerahkan identitas diri dan mengisi formulir secara lengkap.
Jika sudah sesuai semua, maka dana akan bantuan akan diberikan.

Jenis-Jenis UMKM

UMKM terbagi dalam beberapa macam. Mengetahui berbagai jenis-jenis UMKM dapat membantu Anda dalam melakukan pendaftaran UMKM.

Sebab salah satu cara daftar UMKM bisa lolos adalah data yang dilampirkan benar. Dengan begitu data-data yang dilampirkan tidak salah. Jenis-jenis UMKM antara lain adalah sebagai berikut:

Usaha Mikro

Usaha Mikro merupakan tingkatan paling kecil dalam UMKM. Kekayaan yang harus dimiliki senilai 50 juta rupiah. Selain itu, hasil penjualan mencapai maksimal senilai 300 juta rupiah per tahun.

Usaha Kecil

Selanjutnya adalah Usaha Kecil. Pada level ini, bisnis yang dijalankan memiliki kekayaan sekitar 50 juta hingga 500 juta rupiah dengan hasil penjualan mencapai 300 juta hingga 2,5 milyar per tahun.

Usaha Menengah

Usaha Menengah merupakan level paling tinggi dalam UMKM. Kekayaan bersih mencapai 500 juta hingga 10 Milyar. Hasil penjualan maksimal senilai 2,5 milyar hingga 50 milyar per tahun.

Keuntungan Mendaftar UMKM

Pentingnya cara daftar UMKM dam syarat-syaratnya, selain untuk pendaftaran UMKM. Nantinya UMKM yang sudah terdaftar mendapat berbagai keuntungan dari pemerintah. Keuntungan yang bisa didapatkan mendaftar UMKM antara lain sebagai berikut.

Legalitas Terjamin

Keuntungan yang pertama adalah legalitas izin bisa terjamin. Dengan kompetisi bisnis yang semakin ketat. Bisnis Anda yang didaftarkan bisa mendapat perlindungan karena sudah terdaftar oleh instansi. Jika terjadi sesuatu bisa membawa ke ranah hukum.

Berbeda jika tidak mendaftarkan bisnisnya. Jika terjadi sesuatu pada bisnis Anda, perlindungan hukum sulit dilakukan karena belum mendapat legalitas dari instansi.

Terpercaya Bagi Pembeli

Bisnis yang sudah didaftarkan akan lebih mudah mendapat kepercayaan pembli baik secara perorangan maupun industri besar. Selain itu bisnis yang sudah terdaftar dapat mengikuti tender, sehingga bisa membantu perkembangan bisnis.

Kemudahan Mendapat Modal

Pemerintah maupun bank yang membantu dalam pembiayaan modal dapat dengan mudah diberikan apabila bisnis sudah terdaftar. Terlebih lagi bisnis yang masuk kategori UMKM yang minim dalam hal modal.

Seperti pada saat terjadi pandemi Covid-19, banyak sektor bisnis yang terdampak. Pemerintah memberikan bantuan untuk memulihkan perekonomian Indonesia.

Terpercaya Untuk Menanamkan Modal

Bisnis yang telah didaftarkan dan legal, selain menjadi kepercayaan pembeli juga menjadi kepercayaan investor. Sebab bisnis juga membutuhkan suntikan dana dari eksternal, salah satunya investor.

Hal ini tentunya sangat membantu perkembangan bisnis dari segala aspek seperti marketing, operasional, penggajian karyawan dan lain-lain. Jika sudah tahu cara daftar UMKM, maka segeralah mendaftar agar mendapat kepercayaan.

Mendapat Pendampingan Menjalankan Usaha

Salah satu manfaat dengan mendaftarkan UMKM adalah mendapat pendampingan dalam menjalankan bisnis. Apabila Anda sebagai pemula dalam bisinis maka pendampingan ini membantu agar tidak terjadi kesalahan dalam melakukan bisnis.

Wawasan tentang bisnis memang sangat dibutuhkan terlebih lagi bagi seorang pemula. Misalnya, banyak yang tidak menyadari bahwa uang pribadi dan uang bisnis harus dipisah. Walaupun terlihat sederhana, namun bila terjadi kesalahan dampaknya bisa besar.

Mendaftarkan Hak Cipta

Brand atau merek tidak bisa lepas dari perkembangan bisnis. Sebuah brand bisa menjadi identitas untuk diketahui oleh pembeli, bahkan tidak jarang orang konsumen membeli produk hanya karena menyukai brand.

Selain mengetahui cara daftar UMKM, Anda nantinya juga perlu mengetahui mendaftarkan brand. Mendaftarkan brand Anda sebagai hak cipta berguna agar pebisnis lain tidak menggunakannya. Jika brand Anda digunakan oleh pebisnis lain akan menimbulkan dampak negatif.

Dampak negatif yang akan timbul adalah dapat mencoreng nama baik brand, apabila pebisinis lain tidak bisa menjalankan bisnis dengan baik.

Selain itu nama brand jika ditiru dan telah didaftarkan oleh orang lain, lalu Anda belum mendaftarkannya, akibatnya Anda tidak bisa menggunakan brand tersebut lagi. Begitulah brand bisa dicuri. Jadi segera mendaftarkan brand Anda agar mendapat perlindungan hukum.

Mudah Mendapatkan Karyawan

Manfaat lain dari mendaftarkan UMKM adalah memudahkan dalam mendapatkan karyawan. Karyawan tentu salah satu elemen bisnis yang sangat dibutuhkan karena untuk menggerakkan operasional. Apabila tidak ada karyawan maka bisnis akan terganggu.

Pelamar kerja yang ingin menjadi karyawan juga selektif dalam memilih perusahaan. Perusahaan atau bisnis yang sudah terdaftar lebih memberikan rasa jaminan kepada pelamar kerja daripada bisnis yang tidak didaftarkan.

Manfaat UMKM Bagi Perekonomian

UMKM menjadi penggerak untuk memperkuat perekonomian di Indonesia. Hal ini karena UMKM termasuk menyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) yang cukup besar. Dengan begitu perekonomian Indonesia yang sempat terpukul karena pandemi Covid-19, dapat ditekan dengan adanya UMKM.

Selain itu adanya UMKM mempunyai banyak manfaat. Adapun manfaat UMKM bagi perekonomian antara lain sebagai berikut.

Membuka Lapangan Pekerjaan

Manfaat yang dapat diambil dari adanya UMKM adalah membuka lowongan pekerjaan. Dengan adanya lowongan pekerjaan maka pengangguran akan semakin berkurang. Tidak hanya saat kondisi normal, tetapi juga saat terjadi krisis.

Misalnya seperti adanya pandemi Covid-19 banyak yang kehilangan pekerjaan karena PHK. UMKM menjadi solusi bagi pencari kerja. Sekalipun levelnya lebih kecil, namun setidaknya bisa mengurangi PHK.

Bagi orang yang mendapat pekerjaan setidaknya juga berhasil dalam mempertahankan kebutuhan sehari-hari. Seperti misalnya makan dan minum.

Dapat Menaikkan Produk Domestik Bruto

UMKM merupakan salah satu dalam menyumbang PDB yang cukup besar. Karena PDB tidak akan besar jika hanya dihasilkan oleh industri-industri besar. Maka UMKM berperan untuk mendorong PDB lebih besar.

Dengan melihat data tersebut, tak heran jika pemerintah melakukan bantuan terhadap UMKM yang terdampak oleh pandemi Covid-19.

Perekonomian Daerah Menjadi Maju

Perekonomian daerah tentu tidak boleh hanya menggantungkan pada industri-industri besar. UMKM pada daerah masing-masing menjadi penggerak untuk memajukan ekonomi setempat.

Menjadi Wadah Pelatihan

UMKM menjadi wadah pelatihan keterampilan bagi yang membutuhkan. Apalagi untuk kaum perempuan serta di daerah-daerah terpencil. Dengan begitu orang-orang yang berada di daerahnya tidak perlu jauh-jauh untuk pergi ke kota yang jauh.

Selain itu, keterampilan yang telah terlatih dapat diturunkan secara turun menurun di daerah tersebut, sehingga tonggak estafet untuk wadah pelatihan akan tetap ada.

Cara daftar UMKM yang sudah dijelaskan mempunyai banyak manfaat bagi pelaku usaha. Jika Anda memiliki usaha dan belum terdaftar, bisa segera mendaftar untuk kelancaran bisnis Anda. Apalagi jika terjadi krisis bisa mendapat mendapat bantuan dari pemerintah.