6 Jenis Asuransi Kesehatan dan Tips Memilih Sesuai Kebutuhan

 

Samudranesia.id – Salah satu bentuk perlindungan diri terhadap penyakit atau masalah kesehatan adalah memiliki asuransi kesehatan. Setiap orang disarankan memiliki asuransi jenis ini agar jika ada masalah kesehatan di kemudian hari, seluruh biaya atau sebagian bisa ditanggung oleh asuransi.

Sayangnya saat ini tidak semua orang bisa memilih asuransi sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu mereka harus memahami jenis asuransi ini dan beberapa cara yang dilakukan untuk memilihnya.

Buat yang ingin tahu lebih detail terkait asuransi kesehatan silahkan kamu simak selengkapnya pada pembahasan berikut ini.

Jenis Asuransi Kesehatan

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara pemilihan asuransi, tidak ada salahnya untuk mengenal jenis-jenis nya terlebih dahulu. Untuk asuransi yang berfokus pada kesehatan, jenisnya terdiri dari:

1. Asuransi rawat inap

Asuransi rawat inap

Asuransi untuk kesehatan yang pertama berjenis asuransi rawat inap. Maksud dari asuransi ini adalah pemberian layanan perawatan inap atau opname. Seluruh biaya yang dikeluarkan selama melakukan opname ini akan ditanggung seluruhnya oleh pemilik asuransi yang diikuti.

Asuransi jenis ini banyak sekali dipilih oleh sebagian besar masyarakat. Apalagi mereka memang sedang memiliki masalah pada kesehatannya dan harus menjalani rawat inap secara berkala. Selain itu rawat inap juga sesuai untuk seseorang yang sudah memiliki gangguan penyakit yang cukup kronis.

2. Asuransi rawat jalan

Asuransi rawat jalan

Asuransi rawat jalan juga kerap dipilih oleh sebagian besar masyarakat. Misal mereka memiliki beberapa jenis penyakit yang berhubungan dengan masalah kesehatan kronis. Penyakit ini tidak bisa sembuh Dan harus dirawat seumur hidup sehingga membutuhkan asuransi rawat jalan.

Asuransi ini biasanya digunakan setiap beberapa bulan sekali. Saat melakukan kontrol ganti berobat baru, seluruh biaya yang dikeluarkan akan ditanggung oleh asuransi. Jadi, seseorang tidak perlu mengeluarkan sepeser pun biayam

3. Asuransi kelompok

Asuransi kelompok

Asuransi kelompok digunakan untuk menanggung seluruh biaya perawatan kesehatan pada keluarga atau kelompok tertentu seperti perusahaan. Bisa asuransi kelompok dalam bidang keluarga, seluruh orang yang namanya tercantum dalam kartu keluarga dan ikut didaftarkan akan ditanggung.

Sementara itu asuransi kelompok yang dimiliki oleh perusahaan bisa digunakan untuk berobat seluruh orang yang bekerja di sana. Biasanya sebelum melakukan proses perubahan akan ada surat pengantar dari perusahaan sehingga asuransi mau membiayai seluruh biayanya.

4. Asuransi personal

Asuransi personal

Asuransi kesehatan selanjutnya yang sering sekali digunakan adalah asuransi personal. Secara umum asuransi personal ini hanya bisa digunakan oleh satu orang saja. Biasanya mereka mengikuti asuransi secara mandiri dan membayar premi secara berkala.

Karena hanya berjenis personal, asuransi hanya bisa digunakan oleh mereka yang namanya tercantum pada polis. Apabila nama mereka tidak tercantum, berarti harus membayar secara mandiri. Asuransi ini cocok sekali untuk mereka yang belum menikah atau hidup sendirian.

5. Asuransi pemerintah

Asuransi Pemerintah

Selanjutnya asuransi pemerintah yang dikeluarkan oleh lembaga kesehatan. Asuransi ini biasanya mencakup seluruh biaya perawatan entah itu rawat inap ataupun rawat jalan. Jenis asuransi pemerintah yang cukup terkenal dan ada di Indonesia adalah BPJS Kesehatan.

Karena berjenis asuransi pemerintah seluruh orang yang ada di negara Itu diwajibkan untuk mengikutinya. Ada yang mengikutinya secara mandiri dan ada juga yang mengikutinya dengan bantuan subsidi dari pemerintah. Selanjutnya mereka bisa berubah pada fasilitas kesehatan yang tertera pada kartu kepesertaan.

6. Asuransi swasta

Asuransi swasta

Berbeda dengan Asuransi pemerintah yang dikelola oleh lembaga negara. Asuransi swasta dikelola oleh pihak lain. Pengelolaan ini biasanya dilakukan oleh perusahaan yang memang asli dari Indonesia atau perusahaan asuransi yang sudah memiliki banyak cabang di seluruh dunia.

Asuransi swasta ini juga banyak dipilih meski memiliki biaya yang cukup tinggi. Meski demikian, asuransi ini banyak dipilih karena kerap sekali menawarkan layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan mudah saat mengurus berbagai pembayaran hingga klaim.

Tips Memilih Asuransi Kesehatan

Pemilihan asuransi tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Kamu harus memperhatikan beberapa hal dibawah ini agar asuransi ini bisa sesuai dengan kebutuhan dan tidak merugikan.

1. Mengajukan Asuransi Saat Sehat

Mengajukan Asuransi Saat Sehat

Ajukan asuransi saat dalam kondisi sehat. Mengapa demikian? Karena sering sekali orang yang sedang sakit dan membutuhkan banyak biaya baru mengajukan asuransi. Padahal hal itu tidak bisa dilakukan karena setiap asuransi memiliki aturan tersendiri.

Saat kondisi tubuh masih sehat dan tidak ada tanda mengalami sakit jenis apapun. Ada baiknya untuk segera mengajukan berbagai jenis asuransi yang sesuai. Asuransi ini bisa disesuaikan dengan jenis layanan dan juga besarnya premi.

2. Segera Diajukan Saat Muda

Segera Diajukan Saat Muda

Selain diajukan saat seseorang belum mengalami sakit sama sekali. Asuransi juga harus diajukan saat mereka muda. Artinya, mereka tidak perlu mengajukan asuransi Saat usianya sudah lanjut atau diatas 40 tahun.

Apabila kamu sudah berkeluarga atau mampu secara finansial bisa segera mengajukan asuransi. Dengan melakukan ini kamu sudah melindungi diri sehingga saat mengalami sakit secara mendadak seluruh biaya akan ditanggung.

3. Tidak Memilih Asuransi Cash Plan

Tidak Memilih Asuransi Cash Plan

Usahakan untuk tidak memilih jenis cash plan. Maksud dari asuransi ini adalah penjatahan biaya rawat inap harian sebesar nominal tertentu. Selain itu juga akan dicatat selama beberapa hari saja dalam satu tahun atau beberapa bulan.

Apabila kamu harus melakukan rawat inap dengan biaya yang lebih besar dari itu. Mau tidak mau harus membayar sisanya. Untuk itu selalu pilih asuransi yang memberikan seluruh perlindungan penjatahan atau limit.

4. Memilih Asuransi Double Claim

Memilih Asuransi Double Claim

Ada jenis asuransi kesehatan yang bisa dilakukan double claim. Misal rumah sakit hanya mengeluarkan satu nota saja. Selanjutnya nota tersebut bisa digunakan untuk melakukan klaim pada satu asuransi.

Untungnya ada asuransi yang memperlakukan double claim. Jadi, meski pada asuransi lain sudah bisa diklaim, asuransi itu tetap akan mengeluarkan dana sesuai dengan jumlah uang yang dikeluarkan oleh seseorang saat mengalami sakit.

5. Memiliki yang Sesuai Kebutuhan

Memiliki yang Sesuai Kebutuhan

Sesuaikan dengan kebutuhan yang dimiliki saat itu. Misal kamu sering sekali melakukan rawat jalan karena memiliki kondisi kesehatan tertentu. Usahakan untuk membaca asuransi yang akan menanggung seluruh biaya rawat jalan.

Selain itu bisa juga memilih asuransi jenis rawat inap selalu dibutuhkan. Kebutuhan ini juga berhubungan dengan berbagai jenis penyakit yang akan ditanggung oleh asuransi tersebut.

6. Disesuaikan dengan Kemampuan Finansial

Disesuaikan dengan Kemampuan Finansial

Sesuaikan dengan kemampuan finansial yang kamu miliki saat ini. Misal memiliki kemampuan finansial yang cukup baik. Bisa memilih asuransi dengan premi yang cukup tinggi dan cakupan layanan yang diberikan sangat besar dan beragam.

7. Memilih Jenis Asuransi Keluarga

Memilih Jenis Asuransi Keluarga

Tips terakhir yang harus dilakukan oleh mereka yang akan mengajukan asuransi versi kesehatan adalah memilih jenis asuransi keluarga. Dengan memilih asuransi keluarga, semua orang yang ada pada polis bisa menggunakan asuransi tersebut saat mereka sedang sakit.

Jadi setiap bulan cukup membayar 1 kali dan bisa digunakan untuk semua orang. Asuransi ini cukup disarankan untuk mereka yang memiliki cukup banyak anggota di dalam keluarganya. Apalagi ada anggota keluarga yang rawan sekali mengalami sakit.

Dari ulasan yang sudah kamu baca sebelumnya, jenis asuransi kesehatan ternyata ada banyak. Mulai dari asuransi dengan sistem rawat jalan hingga rawat inap. Selain itu ada juga asuransi yang disediakan oleh negara seperti BPJS Kesehatan yang wajib untuk semua orang.

Sebelum melakukan pemilihan jenis asuransi yang sesuai dengan kebutuhan. Ada baiknya untuk selalu memikirkan beberapa hal. Salah satunya adalah menyimak apa saja cakupan dari asuransi tersebut. Selain itu kamu juga disarankan untuk membuka asuransi saat kondisi tubuh sedang sehat.