Begini Cara Beralih ke TV Digital Secara Mudah Tanpa Ribet

 

Samudranesia.id – Cara beralih ke TV digital saat ini merupakan sebuah hal yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang mewajibkan seluruh siaran televisi dialihkan dari siaran analog menjadi digital sejak 2 November 2022 silam.

Peralihan sistem ini tentunya membuat masyarakat Indonesia kebingungan dikarenakan mayoritas masyarakat terutama yang tidak tinggal di kota besar masih menggunakan siaran TV analog.

Masyarakat diharuskan untuk beradaptasi dengan hal baru seperti ini walaupun informasi yang tersedia mengenai cara beralih ke TV digital masih minim.

Maka dari itu, artikel ini akan membantu kamu untuk memahami lebih lanjut mengenai cara beralih dari TV analog ke TV digital. Bagi kamu yang masih merasa kesulitan dalam masa transisi ini, simaklah artikel ini dengan baik.

Apa Sejarah TV Analog dan TV Digital?

Apa Sejarah TV Analog dan TV Digital

Seiring berkembangnya zaman, teknologi pun juga turut berkembang. Perkembangan ini ditandai dengan semakin canggihnya jenis teknologi yang digunakan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-harinya, seperti dalam konteks sekarang ini yaitu televisi.

TV analog merupakan sistem televisi pertama yang merupakan hasil dari perkembangan tenaga listrik serta penemuan gelombang radio yang menciptakan motion picture pada abad ke-19 silam.

Karena televisi ini masih menggunakan sinyal analog dalam mentransmisikan gambar dan suaranya, diperlukan antena UHF untuk menangkap sinyal.

TV digital sendiri merupakan sistem televisi yang mampu menangkap sinyal siaran digital yang muncul sekitar tahun 1990-an. Pada awalnya, sistem televisi ini masih dilakukan beriringan dengan siaran analog.

Kendati demikian, seiring berjalannya waktu, TV digital tidak membutuhkan antena dalam menangkap sinyal, dikarenakan televisi ini sudah mampu mengubah sinyal digital menjadi binary code yang dapat diterjemahkan ke bentuk gambar serta suara.

Perbedaan TV Analog dan TV Digital

Perbedaan TV Analog dan TV Digital

Dari segi transmisi sinyal, TV analog masih disebarkan melalui sinyal radio yang masih dibagi menjadi gelombang khusus audio dan gelombang khusus audio, yaitu gelombang AM dan FM.

Sedangkan TV digital sudah menerima transmisi sinyal dalam bentuk data yang dapat menerjemahkan gambar dan suara. Untuk kekuatan sinyal, seperti yang kita ketahui, sinyal TV analog masih bergantung pada letak geografis antena dengan televisi yang mana tampilan TV analog akan mengalami gangguan jika jaraknya terlalu jauh.

TV analog juga beroperasi sesuai dengan keadaan cuaca, yang mana apabila cuaca tersebut sedang kurang bagus akan menimbulkan gangguan pada siaran.

Hal ini tentunya berbeda dengan TV digital yang kekuatannya tidak akan berkurang apabila ada batas-batas dan hambatan geografis tersebut.

Kualitas gambar antara TV analog dan TV digital juga tentu memiliki perbedaan yang signifikan. TV Digital mampu menghasilkan kualitas gambar yang kita kenal dengan kualitas High Definition (HD) hingga 4K.

Dikarenakan TV digital memiliki bandwith yang lebih besar dibandingkan dengan TV analog yang memiliki kualitas gambar yang terbatas.

Tetapi jangan khawatir, masih ada titik terang bagi pengguna TV analog dalam menikmati tayangan digital tanpa harus mengganti jenis televisi yang digunakan. Oleh sebab itu, sebelum kami menjelaskan bagaimana cara beralih dari TV analog ke TV digital.

Kamu harus mengetahui terlebih dahulu cara untuk mengecek apakah televisi yang kamu miliki sudah dapat dikategorikan digital atau belum. Berikut penjelasannya yang dapat kamu simak dengan seksama.

Cara Cek TV Sudah Digital Atau Masih Analog

Cara Cek TV Sudah Digital Atau Masih Analog

Tentu masih banyak dari kita yang belum paham betul apakah televisi yang sedang kita gunakan saat ini sudah dapat dikategorikan ke dalam TV digital atau masih beroperasi secara analog.

Hal ini tentunya akan menimbulkan keraguan untuk bertindak saat layanan TV analog di daerah kamu akan dimigrasikan. Maka dari itu, cara untuk mengecek apakah TV kamu sudah digital atau belum dapat kamu simak sebagai berikut.

1. Memeriksa Fitur HDTV

Fitur ini berada pada ‘tubuh’ TV, dimana jika televisi kamu sudah mampu mendukung sinyal digital, di tubuhnya akan terdapat label HDTV, Digital Ready, HD Ready, Digital Receiver, dan seterusnya.

Jika televisi kamu tidak memiliki jack input built in tersebut, maka tentu saja televisi kamu masih dikategorikan sebagai televisi analog.

2. Mengecek Di Situs Kominfo

Selanjutnya, yang harus kamu lakukan adalah mengecek tv kamu di situs resmi milik Kominfo. Di kolom kategori, kamu akan diarahkan untuk memilih opsi ‘televisi’ yang harus diisi dengan merek sesuai dengan televisi yang kamu miliki.

Jika tipe TV kamu tertera pada situs tersebut, maka televisi kamu sudah dipastikan dapat menerima siaran digital sehingga tidak perlu STB (set top box) untuk beroperasi.

3. Mengetahui Spesifikasi

Cara selanjutnya adalah kamu harus memeriksa spesifikasi televisi yang kamu punya. Kamu dapat melakukannya dengan memasukkan nomor televisi yang kamu miliki di website resmi milik perusahaan televisi tersebut atau mencarinya di search engine di internet.

4. Mencari Saluran Digital

Cara ini merupakan cara paling mudah yaitu dengan mencari siaran digital menggunakan remote televisi. Jika terdapat pilihan DTV, maka televisi kamu sudah bisa menerima siaran digital.

Cara Cek Sinyal TV Digital di Wilayah Sekitar

Cara Cek Sinyal TV Digital di Wilayah Sekitar

Selain mengetahui apakah televisi kamu sudah dapat dikategorikan sebagai televisi digital atau belum, kamu juga harus mengecek jangkauan sinyal digital yang ada di wilayahmu.

Kamu dapat melakukannya dengan mengunduh aplikasi Sinyal TV Digital yang cara menggunakannya dapat kamu simak di bawah ini.

  1. Unduh aplikasi ini di App Store atau Google Play Store sesuai dengan perangkat yang kamu miliki.
  2. Isi lokasi saat sudah bisa membuka aplikasi tersebut
  3. Lihat ke bagian kiri bawah dimana ada kolom Legend yang dapat memberikan kamu informasi lokasi sinyal televisi beserta keterangannya.
  4. Kamu bisa mengecek warna pada peta untuk mengetahui siaran digital tersebut. Sinyal kuat akan berwarna merah, hijau hingga kuning berarti sedang, dan abu-abu atau biru berarti lokasi memiliki sinyal yang lemah.

Setelah kamu memahami cara mengetahui apakah lokasi kamu memiliki sinyal digital atau tidak, kamu tentu dapat memperkirakan hal-hal yang kamu butuhkan apabila kamu ingin beralih dari siaran analog ke siaran digital.

Tips Memilih STB yang Tepat

Tips Memilih STB yang Tepat

Dalam beralih dari TV analog ke TV digital, salah satu hal penting yang harus kamu miliki adalah STB (set top box). Dalam memilih set top box.

Kamu tidak boleh mengalami kesalahan saat membeli karena akan berpengaruh pada siaran TV digital yang akan kamu transmisikan. Berikut adalah beberapa tips memilih set top box yang dapat kamu ketahui dan terapkan.

1. Memperhatikan Sertifikat Kominfo

Kamu harus memperhatikan adanya kepemilikan sertifikat dari Kominfo atau belum. Keberadaan sertifikat ini merupakan sebuah hal yang menjamin STB yang kamu beli bisa digunakan dan berfungsi dengan baik.

STB yang tersertifikasi tentunya dapat bertahan lama dan tidak akan menyebabkan gangguan-gangguan lainnya saat digunakan.

2. Sesuaikan Dengan Kebutuhan

Produk STB dengan klaim terbaik sudah banyak dijual di pasaran dengan berbagai kisaran harga. Berbagai fitur juga ditawarkan oleh penjual seperti dapat tersambung ke internet atau lain sebagainya, namun jika kamu tidak membutuhkan fitur-fitur tersebut sebaiknya sesuaikan saja dengan apa yang kamu butuhkan dan budget yang kamu miliki.

3. Membaca Ulang Review Pembeli

Hal yang tampak sepele namun harus kamu perhatikan dengan baik adalah mencari tahu review dari produk STB yang akan kamu beli atau review toko secara keseluruhan dengan lebih luas.

Apabila kamu membeli STB tersebut di e-commerce, maka bacalah seluruh review yang ada dan pastikan STB yang akan kamu beli memang berkualitas dan merupakan produk orisinil.

Untuk lebih teliti lagi, kamu sebaiknya membaca review di produk-produk lain yang juga dijual di toko tersebut sebagai tolak ukur. Pada umumnyaset top box yang bagus tentu berpengaruh besar pada siaran televisi digital.

Kamu dapat menggunakannya dengan jangka waktu yang lama apabila kamu memilih STB yang bagus dan berkualitas. Itulah mengapa sebelum beralih ke TV digital, kamu harus mengetahui terlebih dahulu tips memilih STB.

Cara Beralih dari TV Analog ke TV Digital

Cara Beralih dari TV Analog ke TV Digital

Tahap-tahap di atas adalah cara-cara yang harus kamu perhatikan sebelum beralih ke TV digital. Berikut hal-hal yang harus kamu lakukan selanjutnya agar kamu dapat beralih ke TV digital dan menikmati siaran-siarannya.

1. Menyiapkan Perangkat Yang Dibutuhkan

Hal ini penting agar kamu bisa menikmati tayangan dari TV digital. Kamu perlu memiliki perangkat penerima siaran yang sudah berstandar Digital Video Broadcasting Terrestrial Second Generation atau yang dikenal dengan DVB-T2.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan Set Top Box (STB) apabila kamu masih menggunakan TV analog. Kamu juga perlu memiliki antena untuk menangkap sinyal TV digital.

2. Menangkap Sinyal Menggunakan STB

Kamu harus memastikan di daerahmu sudah ada siaran untuk TV digital. Kamu dapat mengeceknya di aplikasi Sinyal TV Digital. Jika sudah, kamu harus menggunakan antena UHF. Antena ini adalah antena yang biasa digunakan untuk siaran TV analog. Kamu harus menyesuaikan posisi dengan arah lokasi pemancar sinyal.

3. Menyambungkan Kabel

Selanjutnya harus menyambungkan STB ke televisi. Menyambungkannya dengan salah satu kabel antara kabel RCA atau kabel HDMI yang sesuai dengan jenis televisi yang kamu miliki.

Kamu harus teliti dalam menyambungkan kabel-kabel yang ada. Hal ini agar tidak menimbulkan gangguan, baik gangguan pada televisi maupun gangguan pada STB serta kabel yang kamu miliki.

4. Pastikan Televisi Menampilkan Sumber AV

Setelah memastikan kabel STB, televisi, serta antena sudah tersambung dengan baik. Pastikan televisi sudah menampilkan pilihan sumber AV seperti AV1, AV2, dan seterusnya yang dapat kamu sesuaikan sendiri.

Setelahnya kamu harus menyalakan kembali STB dan masukkan kode pos yang sesuai dengan lokasi rumah. Hal ini agar nantinya STB dapat mengirimkan pemberitahuan mengenai sinyal-sinyal penting.

5. Pilih saluran televisi

Setelah melalui tahap-tahap di atas, kamu akan diarahkan untuk masuk ke opsi Menu dan dipersilahkan untuk memilih pencarian saluran otomatis yang dapat dilakukan secara terus-menerus untuk menerima saluran-saluran yang sudah digital tersebut.

Kamu harus mengecek saluran ini secara berkala karena televisi kamu sedang dalam masa adaptasi sebelum akhirnya kamu dapat menikmati tontonan yang ada di siaran digital.

Akhir Kata

Peralihan dari TV analog ke TV digital ini tentunya membuat masyarakat yang mayoritas masih menggunakan TV analog merasa kebingungan.

Namun, masyarakat tidak perlu ragu dan bingung lagi karena sudah ada cara beralih ke TV digital yang dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang ada.

Dengan memahami dan menerapkan cara-caranya dengan baik, masyarakat dapat menikmati tontonan dari siaran TV digital tanpa ada halangan.

Demikianlah informasi menarik dan penting yang dapat kami bahas dan bagikan untuk para pembaca. Kamu dapat membaca artikel dengan topik menarik lainnya yang ada di laman ini.

Semoga informasi mengenai Cara Beralih ke TV Digital yang telah kami jabarkan dapat bermanfaat.